Jumat, 18/Okt/2024         radarborneo13@gmail.com

FOTO: Deklarasi yang di ikuti oleh Forkofimda Kalsel dan tokoh Agama Tokoh adat serta Tokoh Masyarakat

Komitmen mewujudkan Pilkada yang Aman dan Kondusif di Kalsel dilakukan Deklarasi Damai di Qin Hotel

Provinsi Kalimantan Selatan menggelar Kegiatan Deklarasi damai Pilkada Tahun 2024 yang di inisiasi oleh Polda Kalimantan Selatan dan di pusatkan di Grand Qin Hotel, Kota Banjarbaru, Kamis (18/7/2024).

Deklarasi ini dipimpin langsung oleh Kapolda Kalsel Irjen Winarto, S.H., M.H. yang dihadiri juga pada deklarasi tersebut yaitu, Gubernur Kalsel diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Pembangunan Agus Dyan Nur, Danrem 101/Ant diwakili Kasi Intel Korem 101/Ant Kolonel Inf Gatot Misbah Munawar, S.H., Kajati Kalsel Diwakili Kajari Banjarbaru Hadiyanto, S.H., M.H., Kabinda Kalsel Brigjen Pol Nurullah, S.H. M.H., KA BNNP Kalsel Diwakili Penyidik Ahli Madya Kombes Pol Andri Koko Prabowo, Danlanud Syamsuddin Noor Kolonel Pnb Sri Raharjo, M.Han., Danlanal Banjarmasin Diwakili Pasminlog Mayor Laut (S) Hary Nurdi, M.T., Ketua Bawaslu Kalsel Diwakili Aggota Bawaslu Kalsel M. Radini, S.H.I., M.H., Ketua KPU Kalsel diwakili anggota KPU Kalsel Riza Asnhari, M.Si., Para PJU Polda Kalsel, Kapolres Banjarbaru dan Kapolres Banjar, Perwakilan dari Laung Kuning (Suku Banjar), Perwakilan dari Dayak Kaluarga Borneo (DKB), Perwakilan dari Barisan Pertahanan Adat Dayak (Batamad), Perwakilan Ikatan Keluarga Madura Kalsel (IKAMA), Perwakilan Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS), Perwakilan dari Suku Ikatan Masyarakat Batak (IMABA), Perwakilan Suku Papua dan unsur lainnya.


Adapun, isi deklarasi Pilkada damai tahun 2024 yakni, pertama akan melaksanakan Pilkada tahun 2024 yang damai dan kondusif untuk mewujudkan demokrasi yang bermartabat.


Kedua, akan mematuhi dan mentaati segala bentuk dan ketentuan yang berlaku serta menyelesaikan permasalahan pilkada tahun 2024 sesuai dengan koridor hukum.

Ketiga, menolak upaya yang dapat menimbulkan perpecahan di masyarakat dan menghindari kegiatan yang bersifat provokatif, menghasut, ujaran kebencian serta tidak menggunakan isu sara dalam pelaksanaan Pilkada 2024. Keempat menciptakan situasi dan kondisi tetap kondusif di wilayah Polda Kalimantan Selatan.


Kapolda Kalimantan Selatan dalam sambutannya berharap deklarasi yang dilakukan benar-benar mampu menciptakan suasana yang kondusif dikalangan para pendukung maupun peserta pilkada sehingga terjalinnya situasi yang kondusif. Kapolda Kalimantan Selatan juga mengajak semua pihak untuk bersama-sama menciptakan suasana dan stabilitas keamanan menjelang Pilkada 2024 atau sesudah Pilkada sesuai tujuan digelarnya deklarasi ini.

"Mewujudkan Pilkada yang aman, tertib, damai, sejuk dan bermartabat tidak semata-mata merupakan tugas Kepolisian saja, melainkan perlu kerjasama dari berbagai pihak. Sehingga, kami berharap agar kita saling mendukung mensukseskan penyelenggaraan Pilkada tahun 2024, " Ujarnya


Kapolda Kalimantan Selatan menilai bahwa kegiatan Deklarasi bersama stakeholder, Partai Politik, penyelenggara Pemilu, dan berbagai unsur ini sangat strategis dalam rangka menciptakan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat yang aman dan kondusif pada Pilkada 2024.

Selain menggelar Deklarasi Pilkada damai 2024, dalam kesempatan itu juga di gelar deklarasi Pilkada damai tahun 2024.