RADARBORNEO, Pengasuh Pondok Pesantren Darul Mustofa, KH Ahmad Barmawi atau yang lebih dikenal dengan Guru Muda Kulur, mengajak seluruh jamaah dan masyarakat Kalsel, khusunya Kabupaten Tapin untuk menjaga suasana kondusif dalam menghadapi Pilkada 2024. Imbauan ini disampaikan langsung dalam ceramahnya setelah pengajian rutin di Pondok Pesantren yang terletak di Ampera Kulur, Pematang Karangan Hulu, Kecamatan Tapin Tengah, Minggu (24/11/2024).
Guru Muda Kulur menekankan pentingnya menjunjung tinggi nilai-nilai kebersamaan dan toleransi, khususnya dalam masa-masa krusial tahapan Pilkada yang sedang berlangsung.
“Pilkada adalah sarana untuk mencari pemimpin terbaik. Jangan sampai proses ini justru memecah belah masyarakat. Kita harus tetap menjaga persatuan dan kerukunan,” ujarnya, Minggu (24/11/2024).
KH Ahmad Barmawi juga mengingatkan masyarakat untuk tidak mudah terprovokasi oleh isu-isu yang dapat memicu konflik.
Menurutnya, perbedaan pilihan politik adalah hal yang wajar dalam demokrasi. Namun, ia menegaskan bahwa persatuan harus tetap menjadi prioritas utama.
“Hormati pilihan orang lain. Setiap orang bebas memilih sesuai hati nuraninya, tapi jangan sampai perbedaan pilihan ini menimbulkan rasa yang tidak nyaman di antara kita. Mari saling menghormati dan menjaga silaturahmi, baik antar individu maupun kelompok,” tambahnya.
KH Ahmad Barmawi menegaskan bahwa setiap orang memiliki peran penting dalam menjaga stabilitas sosial di masyarakat. Ia juga mengajak para ulama dan tokoh masyarakat lainnya untuk menjadi teladan dalam menjaga kedamaian selama masa Pilkada.
Di akhir imbauannya, Guru Muda Kulur berharap seluruh tahapan Pilkada 2024 dapat berjalan lancar, aman, dan damai. Ia juga meminta masyarakat untuk selalu berdoa agar pemimpin yang terpilih nanti benar-benar membawa kebaikan bagi Kabupaten Tapin.
“Mari kita jadikan Pilkada ini sebagai ajang untuk mempererat persaudaraan, bukan malah sebaliknya. Insyaallah, dengan menjaga kerukunan, kita akan mendapatkan pemimpin yang membawa berkah dan kemajuan,” tutupnya.
Sementara itu, Kapolsek Tapin Tengah, IPDA Erik Saputra Ante, SH, juga mengimbau warga untuk selalu menjaga kondusivitas di lingkungan masing-masing selama proses Pilkada 2024. Ia mengingatkan agar masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh informasi yang belum jelas kebenarannya dan selalu mengedepankan kedamaian dalam berinteraksi.
“Kita harus saling menjaga dan menghormati hak setiap warga negara dalam memilih. Jangan biarkan perbedaan politik merusak keharmonisan yang telah terjalin di masyarakat. Mari kita dukung Pilkada yang damai, aman, dan bermartabat. Jika ada permasalahan, selesaikan dengan kepala dingin dan lapang dada,” ujar IPDA Erik.
Dengan imbauan tersebut, Kapolsek berharap agar Pilkada 2024 di Kalsel, khususnya Kabupaten Tapin dapat berjalan dengan baik dan tanpa ada gangguan. “Kami juga mengingatkan pentingnya peran aktif seluruh elemen masyarakat untuk menciptakan suasana yang aman dan damai bagi semua pihak,” tutupnya.(*)